body{display:block; -khtml-user-select:none; -webkit-user-select:none; -moz-user-select:none; -ms-user-select:none; -o-user-select:none; user-select:none; unselectable:on;}

Tuesday 19 May 2015

Saya Terobsesi, Futur karena Google Adsense

Obsesi, sebuah keinginan yang sangat kuat untuk mendapatkan sesuatu. Inilah yang sedang terjadi padaku. Dan lebih tragisnya lagi, inginnya instan. Sudah tahu sendiri kan, bahwa sesuatu itu tidak ada yang bisa digapai secara instan. Obsesi yang terlalu tinggi malah akan membebani diri. Jadi saat ini saya baru tahap menyesuaikan dan menyadarkan diri agar selaras dengan diri. 
Saya ingin mencari kerjaan sambilan dengan instan, saya ingin diterima google adsense. Ternyata persaratannya sangat rumit. Banyak ketentuan yang musti dilakukan. diantara yang ku ketahui adalah dibawah ini, simak ya... ( jujur, ini juga salah satu cara agar diterima oleh google adsense)

1. Umur Blog

Saat kita sudah mempunyai blog dan berminat ingin mendaftarkan blog kita ke google minimal harus menunggu 3 bulan dulu atau denger-denger juga ada yang 6 bulan. Apakah selama menunggu blog kita berumur segitu kita hanya diam dan tidak melakukan apapun? tentu tidak?! Konten adalah raja.
kata para master adsense itu. Maka diusahakan setiap hari harus up load artikel. Itu dilihat dari segi umur blog. Jadi tidak instan ya sobat ibu-ibu... (Hehe ini karena saya seorang ibu dan ingin mencari uang tambahan lewat internet dari rumah. Jadi tidak usah susah-susah keluar rumah untuk bekerja.)

2. Konten / isi blog

Isi blog juga sangat dipertimbangkan oleh tim adsense. Entah bagaimana cara mengetahuinya, mereka tahu bahwa artikel yang kita posting itu hasil copy paste atau diketik tangan. Serasa ada mata-mata saja. Tidak tahu kita ibu-ibu secanggih apa google leboot itu. Dan tidak hanya berisi konten yang padat, tapi juga seyogyanya 500 kata atau lebih. Itu yang disukai oleh mesin google. Memang sih, pernah ku praktekkan... saya pernah mengirim / meng upload artikel yang terdiri dari 1000 kata langsung. Tapi itu saya copi paste namun saya edit lagi dikit-dikit... lalu esok harinya saya cek di google dan alhasil artikel dan alamat blog saya teratas. Memang sebelumnya ku ketik kata kunci mirip dengan nama blog saya pun tidak muncul, tapi setelah saya menulis 1000 kata lebih meski hasil copi paste dan benar, alamat blog saya nangkring di paling atas. 

3. Traffik

Hmmm... ini saya tidak terlalu paham juga. Yang saya ketahui traffik itu adalah jumlah pengunjung blog kita. Ini juga mempengaruhi diterima atau tidaknya blog kita. Sebetulnya simple dan bisa terbaca maksud dari tim adsense. Mereka mencari artikel yang banyak DIBUTUHKAN orang. Itu saja kuncinya. Cukup simple bukan? Nah, kita sebagai pemasang adsense juga musti jeli artikel yang banyak diminati orang itu seperti apa, yang banyak memberi manfaat itu. Tim adsense juga mengetahui seberapa orang yang melihat artikel yang kita tulis tersebut. Mana mungkin pihak adsense mau mempercayakan iklan dari para pelanggan mereka kepada blog yang pengunjungnya sepi. Ibarat toko, tokonya sepi pengunjung, mana munkgin adsense mau menitipkan barang dagangan mereka kepada toko yang sepi? Maka perlu diperbaiki toko kita, perbaiki blog kita dan isinya konten yang menarik, unik sehingga orang berminat untuk membacanya. Apa ya? selama ini saya bingung apa yang diminati orang-orang, tentu yang baik-baik dong...

4. Google Indek

Google indek juga berpengaruh dengan jumlah pengunjung yang mengunjungi blog kita. Baru-baru ini saya kaget dengan blog milik saya. Setiap saya upload artikel lalu saya sebar melalui facebook, google+, twitter yang maksud saya agar blog saya banyak dikunjungi orang begitu melihat artikel yang ku ketik ee... malah besok harinya ku lihat google indek blog saya turun drastis. yang semula 119 turun jadi 75 kah kadang juga 78 tak tentu. Kemarin terakhir saya lihat GI nya 121 malah setelah ku posting artikel lagi dan ku iklankan lewat FB malah esoknya jadi 77. Setelah saya cari tahu penyebabnya ternyata ada beberapa faktor yang menjadi pemicu. Diantaranya, kata kunci yang diketik menyerupai alamat blog kita, dan ternyata kuota kah atau apa istilahnya saya kurang sedikit menguasai pakai blogspot memang dibatasi, tidak seperti penggunaan menggunakan web berbayar. Itu ternyata penyebabnya? lalu bagaimana ya? makanya jalannya pelan, naik trafiknya sejalan wajar. Jika tiba-tiba banyak pengunjung pun google leboot bisa curiga. Iiih... 

5. Backlink & link internal

Backlink itu artinya alamat blog kita dipasang di blognya orang lain. Maksudnya alamat blog kita ditautan blog lain. Ini menunjukkan betapa pentingnya blog kita sehingga dibutuhkan oleh orang lain dengan bukti pesangan alamat blog milik kita. Ini juga ada nilai plus tersendiri bagi tim google saat menilai. Apakah mungkin blog yang tidak memberi manfaat bisa dipasang di tempat lain? maka ini memberi arti bahwa ternyata blog kita bermanfaat bagi yang lain. 
Internal link. Maksudnya saat seseorang membaca blog kita ada artikel terkait yang ditaukan dalam artikel tersebut. Mungkin tidka hanya satu artikel saja boleh lebih dari satu. Semakin banyak internal link dan atau backlink maka semakin bagus dan berkwalitas blog tersebut. Sehingga lebih layak untuk diterima. 

6. Theme atau pemilihan template

Google adsense memang sangat sederhana. Dalam memberi penilaian pun memilih template yang sedernaha pula. Jangan yang berat, ini tidak disukai oleh google adsense. Selain itu perlu juga saya sampaikan bahwa gunakan produk google untuk membuat blog. Google adsense lebih memilih blogspot dari pada wordpress. Mungkin bisa juga pakai wordpress hanya saya perlu mendapat persetujuan dari google webmaster tool. Ahhh... apa itu istilahnya, baca juga cara membuat blog untuk toko online

7. Blog jangan ada berbau porno atau kata-kata yang vulgar

Google adsense sangat sensitif mengenai hal yang satu ini. Pernah saya meng upload artikel yang berjudul Bagaimana sikap istri terhadap suami kalau gak salah, saya agak lupa karena artikel itu sudah kuhapus dari blog saya. Saya tidak menyebutkan hal yang porno sama sekali, namun saya tidak menyadari saya menuliskan bagaimana proses anak terbentuk begitu... dan didalamnya ada kata-kata yang mungkin dianggap google hal vorno... sehingga saya mendapat peringatan untuk segera menghilangkan kata-kata itu. Awalnya saya tidak menyadari kenapa ada peringatan bertuliskan tinta merah, setelah saya ingat-ingat... oww... oww... oww... ternyata itu tho? langsung saya hapus saja. 

8. Ada juga istilah link nofollow dan link dofollow... apa lagi itu... 

Ahhh... tenang ibu-ibu tidak usaha teralu kita pikirkan, yang penting maju terus! tulis artikel yang banyak untuk blog anda, kirimkan sebanyak-banyaknya, tapi tentunya yang bermanfaat dong... kalau ibu-ibu rumah tangga biasanya tips-tips kerumahtanggaan, atau cara memanfaatkan barang bekas apa... atau jualan baju, jilbab, atau apalah.... tausiyah juga boleh, berbagi pengalaman juga boleh. Apa sajalah yang penting bermanfaat.

Mungkin ini saja yang bisa saya utarakan pada Anda sekalian dan masih banyak hal lain yang belum saya ketahui berkenaan dengan google adsense. Ya... saya sudah mendaftar berulang kali masih saja ditolak... ya, namanya mencoba. Tapi satu saya pesan untuk kita agar pantang menyerah, PERBANYAK KONTEN DAN MASING-MASING KONTEN TERDIRI DARI 500 KATA ATAU LEBIH, MINIMAL JIKA MAU DAFTARKAN HARUS MEMILIKI 60 SAMPAI 100 KONTEN. Hffff....! Semoga bermanfaat bagi para ibu-ibu khususnya yang ingin mendapatkan penghasilan secara instan seperti saya saat ini.

No comments:

Post a Comment